Berangkat jualan dari pagi hingga maghrib, dari TK lanjut keliling dari daerah satu ke daerah lainnya…

Pak Pipin (64) adalah seorang penjual jajanan anak seperti agar-agar, oreo, mie dan makaroni yang berjalan kurang lebih sejauh 10 KM tiap harinya.

Penghasilan per harinya berkisar 30-40 ribu, itupun jika laku semua. Pernah juga jualannya sama sekali tidak laku! Terpaksa ia membawa pulang dan membuangnya karena basi.

Pak Pipin bercerita, ketika berjualan ia sering mendapatkan cemooh dari orang sekitar, seperti kata anak kecil “Mau jajan di Abah pincang aja ah,” atau kata ibu warung “Nih makanan titipannya basi, mulai sekarang jangan nitip-nitipin lagi!”

Ia juga pernah jatuh tergelincir saat berjualan hingga tak bisa berjalan selama 3 bulan! Sampai saat ini kaki kanannya masih bengkak dan jalannya pincang. Box kontainer jualannya pun sudah tidak layak pakai karena rusak akibat jatuh.

Selama 3 bulan Pak Pipin tidak bisa berjalan membuatnya tak bisa mencari nafkah. Rumah yang jadi satu-satunya harta berharga terpaksa dijual untuk biaya makan sehari-hari dan biaya pengobatan karena tak punya BPJS.

Selain Pak Pipin yang harus menjalani pengobatan, anak bungsunya pun didiagnosa penyakit Epilepsi oleh dokter.

Kejadiannya saat SMA ada temannya yang iseng menarik bangku saat anaknya mau duduk sehingga terjadi benturan hebat. Ia terakhir diobati tahun 2021 dan sampai saat ini belum ditangani lagi karena tidak ada biaya. Kondisinya seperti orang sehat, namun ada gangguan syaraf di kepala sehingga terkadang membuatnya kesulitan tidur.

Saat ini Pak Pipin beserta anak dan istrinya hidup di kontrakan yang sudah menunggak selama 4 bulan. Terakhir mereka sudah diusir oleh pemilik kontrakan karena sudah ada orang baru yang akan mengisi kontrakan tersebut.

Barang-barang sudah dikemas, semalaman Pak Pipin dan istri tak bisa tidur dan hanya bisa menangis memikirkan harus mencari tempat tinggal di mana.

Untuk membayar kontrakan 400 ribu selama sebulan, Pak Pipin dan istri merasa keberatan sampai rela menjual semua barang yang ada seperti piring, gelas, mangkok hingga pakaian karena sama sekali tidak ada biaya. Sudah mencari pinjaman kesana sini namun tidak ada yang memberi.

Sahabat, Pak Pipin dan keluarganya terancam kehilangan harapan hidup. Jangan biarkan mereka terlantar di jalanan! Bantu mudahkan perjuangan mereka yuk!

Klik "DONASI" dan berikan donasi terbaikmu.

Donasi yang terkumpul akan digunakan untuk bantuan kebutuhan pokok sehari-hari dan modal usaha untuk Pak Pipin. Donasi yang terkumpul lebih akan disalurkan untuk membantu penerima manfaat lain serta keberlangsungan program sosial kemanusiaan di bawah naungan Yayasan Sahabat Beramal Jariyah.

Donatur	69
Donasi	Rp1.576.958
Tersalur	Rp0
Penerima