Mak Eni (79) dan Abah Anang (81) merupakan pasangan lansia yang telah menjalani kehidupan bersama selama 70 tahun lebih. Kehidupan mereka tak selalu berjalan mulus, banyak cobaan yang harus mereka lalui bahkan hingga saat ini.

Kelaparan dan kesakitan seolah menjadi cerita yang terpahat dalam prasasti kehidupan mereka. Bahkan saat mereka harus kehilangan anak mereka di depan mata, mereka berusaha saling menguatkan.

Abah Anang yang saat ini sudah kesulitan melihat dan mendengar tidak mampu berbuat banyak untuk menopang perekonomian rumah tangganya. Ia harus berjalan merayap dengan bantuan tongkat berbahan ranting agar bisa beraktivitas di sekitar rumahnya.

Ia meraut helaian daun kelapa hasil pencarian Mak Eni di sekitar kebun tetangga untuk dijadikan sapu lidi. Mak Eni yang kesehariannya mencari daun kelapa yang jatuh di pelataran rumahnya kemudian akan mengikat lidi yang telah disiapkan oleh Abah Anang.

Cukup sulit bagi mereka berdua berkomunikasi saat ini karena masalah gangguan pendengaran. Mereka terkadang harus saling berteriak agar bisa berkomunikasi.

Mak Eni akan menjajakan sapu lidi yang telah siap untuk dijual. Ia akan berkeliling ke kampung-kampung terdekat sekitar rumahnya. Itupun ia lakukan saat ia rasa tubuhnya cukup bugar karena dengan usianya saat ini ia cukup kesulitan untuk berjalan jauh.

Lebih sering Mak Eni dan Abah Anang menunggu pembeli datang ke rumah mereka. Hasil penjualan sapu mereka tidaklah banyak, hanya sekitar 6 ribu per hari. Mereka tetap bersyukur dengan hasil yang mereka dapatkan, meski hanya bisa makan nasi tanpa lauk dan terkadang mereka harus menahan lapar jika uang yang mereka hasilkan tidak cukup.

Mak Eni dan Abah Anang berharap mereka bisa mempunyai alat bantu dengar agar mereka bisa berkomunikasi lagi dengan baik. Mereka juga berharap bisa mendapatkan sumber penghasilan lain agar setidaknya mereka bisa makan dengan layak setiap hari.

Sahabat Amal, mari bantu Mak Eni dan Abah Anang untuk bisa mendapatkan alat bantu dengar dan kehidupan yang lebih layak. Berapapun bantuan yang kamu berikan, insyaAllah bisa sedikit mengubah perekonomian mereka agar bisa makan setiap hari tanpa rasa khawatir.

Bantu Mak Eni dan Abah Anang dengan cara:

Klik tombol “Donasi”
Masukkan nominal Infak Sahabat
Masukkan data yang diperlukan
Klik tombol “Lanjutkan”
Pilih metode pembayaran (Debit/Transfer Bank/Alfamart/GoPay/ShopeePay)
Klik tombol “Bayar Sekarang” dan selesaikan pembayaran.

Ajak keluarga dan kerabat lainnya untuk share link ini via WhatsApp dan Facebook.

InsyaAllah setiap kebaikan dari ajakan kita, maka Sahabat pun akan mendapatkan pahalanya.

Disclaimer: Donasi yang terkumpul akan digunakan untuk pemenuhan kebutuhan pokok, perbaikan rumah dan pembelian alat bantu dengar Mak Eni dan Abah Anang. Juga akan digunakan untuk penerima manfaat lainnya serta keberlangsungan program sosial kemanusiaan dibawah naungan Yayasan Sahabat Beramal Jariyah.

Donatur	409
Donasi	Rp17.266.094
Tersalur	Rp17.166.094
Penerima	3 Jompo Tersantuni