Bandung, Cimahi, 5 dan 12 Desember 2021 – Jumlah angka Anak Putus Sekolah (APS) di Indonesia di tahun 2020/2021 saat ini 14,430 berdasarkan data statistik dari kemendikbud.go.id. Meskipun angka ini terbilang berkurang dibandingkan tahun sebelumnya, namun APS tetap harus diupayakan ditekan serendah-rendahnya.
Meskipun untuk sekolah negeri seperti SD biaya SPP sudah digratiskan. Namun, permasalahan biaya yang ada pada pendidikan di Indonesia bukan hanya itu. Ada banyak biaya penunjang sekolah seperti peralatan dan perlengkapan sekolah yang masih harus dipenuhi sendiri. Belum lagi biaya pendukung fasilitas pendidikan saat belajar. Hingga biaya ongkos transportasi.

Sementara itu menekan angka kemiskinan di Indonesia masih menjadi bagian utama dalam Sustainable Development Goals (SDGs) dan salah satu cara untuk mengatasinya adalah dengan pemerataan kesempatan dan kualitas pendidikan setiap anak di Indonesia.
Dalam konstitusi UUD 1945 itu sendiri, pendidikan menjadi agenda penting. Pendidikan yang mapan lebih potensial melahirkan kelompok masyarakat dengan kreativitas tinggi yang akan mendukung kesempatan mendapat pekerjaan lebih besar. Masyarakat yang sejahtera pun akan lebih mudah terwujud.
Untuk itu kali ini Beramal Jariyah berkolaborasi bersama Rumah Zakat. Bergerak bersama mengupayakan biaya pendidikan lebih pada anak-anak pra-sejahtera dalam program pendidikan bernama Senyum Juara yang memiliki program Beasiswa Anak Juara. Program ini bertujuan meringankan sekaligus mendukung biaya dan kebutuhan fasilitas pendidikan anak-anak pra-sejahtera.
Dengan begitu, anak-anak yang berasal dari keluarga kurang beruntung ini harapannya bisa tetap menyelesaikan wajib belajar. Mengentaskan masalah anak-anak yang terpaksa putus sekolah akibat kekurangan biaya. Karena, bukan hanya biaya SPP saja, setiap anak yang menempuh pendidikan juga butuh biaya pendukung untuk fasilitas pendidikan mereka agar lebih maksimal.
Adapun jenjang pendidikan yang menjadi sasaran meliputi SD, SMP, SMA, hingga Mahasiswa. Melalui program Senyum Juara, Beramal Jariyah bersama Rumah Zakat menyerahkan beasiswa pendidikan kepada 13 orang anak yang berada di wilayah Kota Bandung dan Kota Cimahi.
“Pekerjaan kakek saya adalah Buruh Bangunan dengan penghasilan perbulan kurang dari Rp1 juta. Kakek saya bekerja keras menafkahi kami sekeluarga dan membiayai saya bersekolah. Ayah saya meninggal 5 tahun yang lalu. Sedangkan Ibu saya meninggal 8 tahun yang lalu. Mereka selalu menjadi panutan saya.” Arif (9th).

Arif Herdiawan adalah salah satu dari 10 anak sekolah dasar yang menerima bantuan Beasiswa Anak Juara. Ia adalah anak ke-2 dari dua bersaudara. Ia duduk di bangku kelas 5 SDN Padasuka Mandiri 4. Meski kedua orang tuanya telah tiada, Arif tetap rajin pergi ke sekolah. Sehari-hari ia pergi ke sekolah berjalan kaki menempuh arak 1 km. Olahraga menjadi pelajaran favoritnya terutama Sepak Bola.
“Terimakasih telah bersedia menjadi donatur saya, saya akan bersekolah dengan baik dan rajin sehingga bisa membuat orang tua saya dan Bapak/Ibu sebagai donatur saya bangga. Saya doakan semoga Bapak/Ibu mempunyai kehidupan yang indah, berkah dan penuh rahmat dari Allah SWT.” – Arif Herdiawan.

Selain di jenjang pendidikan SD, Beasiswa Anak Juara ini juga diterima oleh satu dua orang anak di jenjang SMK dan satu anak di bangku kuliah. Banyak di antara mereka adalah anak berprestasi. Seperti Hartati Abdul Malik (22th) yang dibesarkan oleh Ibu tunggal dan merupakan anak ke-8 dari 9 bersaudara.

Mendapat kesempatan bisa melanjutkan pendidikan di di Universitas Aisyiyah Bandung. Hartati pernah memenangkan pemeran terbaik dalam drama kontes sekolah dan dia adalah seorang haafizhah 30 juz.


13 anak penerima beasiswa dari Beramal Jariyah X Rumah Zakat ini adalah para yatim. Rata-rata penghasilan orang tua mereka kurang dari Rp1.000.000. Namun, meskipun hidup dalam keterbatasan ekonomi dan tidak lagi punya Ayah, mereka tetap gigih bersekolah dan ingin menggapai cita-cita di masa depan.
Melalui Beasiswa Anak Juara masing-masing anak yang menerima beasiswa ini mendapatkan bantuan biaya pendidikan selama 12 bulan. Di antaranya Rp185 ribu per anak untuk jenjang SD, Rp235 ribu per anak untuk jenjang pendidikan SMK, dan Rp515 ribu per anak untuk jenjang mahasiswa. Total yang telah disalurkan untuk 13 anak tersebut pada 5 dan 12 Desember 2022 lalu adalah sebesar Rp34,020,000.
Manfaat yang anak-anak ini peroleh dari Program Beasiswa Anak Juara ini meliputi
- Pemberian Beasiswa
- Pemberian biaya transport anak
- Pembinaan dan vocational training
- Parenting School/Pembinaan orang tua
Alhamdulillah, semoga donasi yang #SahabatAmal berikan pada Program Senyum Juara menjadi berkah untuk anak-anak ini lebih semangat lagi dalam menempuh pendidikan dan menggapai cita masa depan. Mewujudkan generasi di masa depan yang lebih sejahtera.
Baca juga: 1000 Gerobak Berkah, Solusi IZI X Beramal Jariyah Dukung Pelaku UMKM Terdampak Pandemi