Blog Beramal Jariyah | Ulasan Lengkap Zakat, Infaq, Wakaf, dan Sedekah

Kumpulan artikel informatif dengan gaya bahasa modern yang mengulas berita islami mengenai Zakat, Infaq, Wakaf, dan Sedekah, baca hanya di Blog Beramal Jariyah

angiosarcoma
Artikel Infaq

6 Fakta Kanker Pembuluh Darah, Langka Namun Agresif?

Kanker hingga saat ini masih menjadi salah satu penyakit yang menyebabkan kematian cukup banyak di dunia. Termasuk, di Indonesia. Ada banyak jenis kanker, mulai dari yang biasa kita dengar seperti kanker darah, kanker otak, kanker rahim, hingga kanker payudara. Namun, beberapa jenis kanker jarang atau bahkan langka terjadi.

Di beramaljariyah.org kami telah menemui beberapa penerima manfaat yang mengidap kanker termasuk yang langka tersebut. Salah satu contohnya adalah Akbar, remaja yang didiagnosis dengan kanker pembuluh darah. Beberapa Sahabat, mungkin sama seperti kami baru mendengar nama jenis penyakit kanker satu ini.

deteksi kanker di laboratorium
(Sumber foto: unsplash.com/National Cancer Institute)

Lalu kanker pembuluh darah seperti apa dan apakah kanker pembuluh darah ini berbahaya? Simak sejumlah fakta kanker pembuluh darah berikut ini untuk mengetahui jawabannya.

  1. Memiliki nama medis Angiosarcoma

Kanker pembuluh darah merupakan kanker langka yang berkembang di lapisan dalam pembuluh  darah dan pembuluh getah bening. Lokasi kanker pembuluh darah dapat berada di bagian tubuh mana saja. Namun, ada beberapa kali lokasi yang paling sering jadi tempat berkembangnya. Seperti di kulit, payudara, hati, dan limpa.

  1. Hanya 1% pengidap kanker pembuluh darah di dunia

Sangat langka, jumlah pengidap kanker pembuluh darah di dunia sampai saat ini diketahui hanya sekitar 1% dari populasi penduduk dunia. Di Amerika, bahkan diibaratkan, dari populasi penduduknya, hanya ada 1 yang akan mengidap kanker pembuluh darah ini. Dari kasus yang sudah pernah terjadi, kebanyakan pengidap kanker pembuluh darah ada di antara mereka yang berusia 70 tahun-an. Meskipun begitu, tetap bisa terjadi pada rentang usia manapun. Selain langka, angiosarcoma juga memiliki sel kanker yang agresif.

Baca juga: Hari Kanker Sedunia, Ini 4 Jenis Penyakit Kanker Jarang Diketahui!

  1. Muncul memar berwarna keunguan pada permukaan kulit

Salah satu tanda yang mungkin menandai sesorang terkena kanker pembuluh darah, munculnya berkat keunguan pada permukaan kulit. Perbedaannya dari memar keunguan biasa yang muncul pada kulit adalah area memar ini pada pengidap kanker pembuluh darah akan lebih mudah berdarah ketika tergores atau terbentur. Hingga akhirnya dari periode waktu ke waktu akan tumbuh semakin besar, hingga kulit di sekitar area memar bisa membengkak.

kanker pemnuluh darah adalah
(Sumber rujukan: unsplasj.com/Olga Kononenko)

Pengidap kanker pembuluh darah akan merasakan sakit di area tempat dimana tumor itu tumbuh. Kondisi lain ketika kanker pembuluh darah tumbuh lebih dalam di tubuh, contohnya seperti di liver dan tidak menimbulkan tanda apapun di permukaan kulit, pengidap mungkin akan tidak menyadari banyak gejala seperti disebutkan di atas. Namun, mungkin saja terasa seperti ada benjolan.

Diagnosa yang dilakukan oleh dokter ketika seseorang merasakan gejala kanker pembuluh darah adalah pemeriksaan seperti MRI, CT, atau PET. Selanjutnya, untuk  mendeteksi jika betul tumor yang berkembang tersebut adalah angiocarsinoma, maka dokter akan meminta melakukan biopsi. Melalui test di laboratorium menggunakan mikroskop, hasilnya baru akan diketahui apakah jenis tersebut.

  1. Persebaran sel kanker pembuluh darah cepat

Fakta kanker pembuluh darah yang harus dipahami ini adalah pertumbuhannya yang cepat dan agresif. Sehingga begitu hasil diagnosa kanker pembuluh darah ini muncul, dokter juga akan langsung melakukan penanganan yang agresif. Di antaranya melalui operasi, terapi radiasi, serta kemoterapi. Selain itu, saat ini dokter dan ilmuwan sedang berusah mengembangkan cara pengobatan baru untuk kanker pembuluh darah ini.

  1. Kanker pembuluh darah mungkin tersebar secara genetik

Tidak selalu, hanya saja ilmuan pernah menemukan kasus untuk seseorang dengan perubahan gen yang disebut POT1 dan mengembangkan kanker pembuluh darah di jantung. Ketika kondisi ini terjadi, anak-anak mereka menjadi lebih berisiko diturunkan dengan kanker pembuluh darah ini.

Baca juga: 7 Gejala Leukemia Pada Anak, Lebih Baik Jika Dideteksi Lebih Dini

  1. Penyebab seseorang terkena kanker pembuluh darah

Banyak ilmuwan yang memang berusaha mencari tahu penyebab muncul dan terbentuknya suatu kanker. Meskipun, memang hasil penelitian ini pun tidak bisa membuktikan. Namun, ada beberapa faktor risiko yang bisa jadi pemicunya, di antaranya meliputi:

  • Lymphedema –> masalah yang terjadi ketika ekstra cairan getah bening  menumpuk di jaringan, kemudian menyebabkan pembengkakan. Ini bisa terjadi di lengan atau kaki.
  • Terapi radiasi sebelumnya –> Jika seseorang pernah menerima terapi radiasi, seperti untuk kanker payudara atau limfoma, risiko sebabkan kanker pembuluh darah ini bisa menjadi lebih besar.
  • Terpapar bahan kimia –> Selain itu, pernah terpapar bahan kimia, bisa jadi juga pemicu angiosarcoma.

Kesimpulannya, kanker pembuluh darah ini memang yang perlu jadi antisipasi adalah perkembangan persebarannya yang bisa cepat ketika seseorang mengidapnya. Namun, di sisi lain pengidap kanker langka satu ini juga memang jarang. Terlebih setelah melihat dari beberapa faktor risiko penyebab yang sudah terungkapnya memang bukanlah hal umum.

Fakta kanker pembuluh darah yang dibahas di atas juga baru akan terbukti jika melalui diagnosis langsug.  Jadi, jangan langsung panik jika ada gejala tertentu. Namun, tidak ada salahnya, jika kita tetap berusaha waspada dengan bertanggung jawab pada gaya dan pola hidup sehat dari diri sendiri.

Baca juga: Kisah Inspiratif Akbar (16th), Anak Broken Home Pengidap Tumor Yang Berjuang Seorang Diri Di Jalanan